Keberangkatan Siswa Program Ginou Jisshuusei Periode Kedua

Setelah angkatan pertama berangkat pada bulan November lalu, akhirnya pada tanggal 8 Desember 2020 siswa LPK Fuji Academy periode kedua juga berangkat menuju Jepang untuk bekerja. Pada periode kali ini kembali diberangkatkan sebanyak 18 siswa program Ginou Jisshuusei untuk bekerja di Jepang sebagai perawat lansia (caregiver). Setibanya ke-18 siswa ini di Jepang mereka melakukan karantina selama 2 minggu untuk mematuhi protokol kesehatan yang dijalankan oleh pemerintah Jepang. Selama masa karantina mereka juga mengikuti pembelajaran secara online sebagai persiapan bekerja nantinya. Setelah masa karantina berakhir barulah para siswa mengikuti pembelajaran secara langsung di pusat pelatihan yang berada di perusahaan induk LPK Fuji Academy di Hiroshima, Jepang. Pelatihan ini dilakukan selama kurang lebih satu bulan sebelum akhirnya para siswa bekerja di masing-masing perusahaan yang merekrut mereka. Tujuan dari diadakannya pelatihan ini adalah agar selama berada di Jepang para siswa dapat beradaptasi dengan baik terhadap lingkungan masing-masing serta dapat mengatasi home sick mengingat para siswa ini sebagian besar baru pertama kali berpisah dengan keluarga.

Bagi orang yang baru pertama kali merantau dan jauh dari keluarga, tentunya tahun-tahun pertama merupakan tahun yang sangat berat. Oleh karena itulah, selama 3 tahun megang kerja di Jepang para siswa yang diberangkatkan melalui LPK Fuji Academy akan tetap dibantu dengan cara setiap satu bulan sekali staff Indonesia yang ada di Jepang akan berkunjung ke masing-masing perusahaan tempat para siswa bekerja untuk mengontrol dan membantu bila terdapat masalah dalam bekerja maupun dalam kesehariannya. Sehingga para siswa dapat tetap merasa aman dan nyaman selama bekerja jauh dari keluarga.